GUNUNGSITOLI, (HarianSumut)
Pj. Sekretaris Daerah Kota Gunungsitoli Meiman Kristian Harefa, S.Sos, MSP melaksanakan diskusi dengan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Gunungsitoli Nias, bertempat di Ruang Rapat Sekretaris Daerah Kota Gunungsitoli, Jumat (19/09/2005).
Adapun Diskusi tersebut terlaksana sebagai respon Pemko Gunungsitoli atas surat Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Gunungsitoli yang meminta penjelasan dari Pemerintah Kota Gunungsitoli tentang kelangkaan LPG tabung 3 kilogram dan peredaran rokok ilegal. Pj. Sekretaris Daerah Kota Gunungsitoli menjelaskan kepada Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) bahwa penyebab kelangkaan diduga karena kurang tertibnya manajemen pendistribusian mulai dari Pertamina, Agen dan Pangkalan.
Ada indikasi para pelaku distribusi gas melanggar ketentuan yang berlaku dan juga diduga ada penggunaan gas bersubsidi tidak tepat sasaran sesuai ketentuan.
Pemko Gunungsitoli telah, sedang dan terus melalukan langkah koordinasi ke Pertamina dan Aparat Penegak Hukum. Pemko Gusit juga telah memerintahkan aparat pemerintah di Kecamatan dan Desa utk turut memonitor dan mengawasi Pangkalan Gas.
Terkait rokok ilegal Kadis Perdagangan menjelaskan dalam waktu dekat akan ada aksi Tim Terpadu untuk menertibkan.
Dalam sesi Diskusi DPC GMNI Gusit Nias menyampaikan usul, informasi dan kritik. Pj.Sekda merespon positif sebagai bahan masukan.
Turut hadir Asisten II, Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian, Kabag Perekonomian dan hadirin lainnya. (Red)





