Sektor Pangan Olahan Salah Satu Tulang Punggung Ekonomi Kreatif Medan

| oleh -49x Dilihat

MEDAN, (HarianSumut)

Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas, menegaskan bahwa sektor pangan olahan salah satu tulang punggung ekonomi kreatif di Kota Medan. Dari dapur-dapur kecil dan tangan-tangan kreatif para pelaku UMK, lahir produk-produk yang bukan hanya lezat, tetapi juga membuka lapangan kerja dan menggerakkan ekonomi masyarakat.

Pernyataan ini disampaikan Wali Kota Medan dalam sambutan tertulis yang dibacakan oleh Kabid Koperasi UKM Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan Medan, Anwat Syarif, pada kegiatan Program Orang Tua Angkat (OTA) bagi UMK Pangan Olahan berkolaborasi dengan BPOM, sekaligus pembukaan Grand Baking Demo bersama Anchor Food Professionals bertema “Elevate Your Excellence”, di Hotel Santika Premiere Dyandra Medan, Sabtu (25/10).

Baca Juga:  Gubernur Bobby Nasution Apresiasi Petani Hutan, Penopang Ekonomi dan Kelestarian Alam Sumut

Kegiatan ini diikuti sekitar 200 pelaku UMKM pangan olahan se-Kota Medan dan turut dihadiri Wakil Ketua Umum PHRI Sumut, Melkhy Waas, serta National Sales Manager Operasional Anchor Food Professionals, Sumarno.

Dalam sambutannya, Rico Waas menyebut kegiatan ini sebagai wujud nyata sinergi antara pemerintah, lembaga pengawas, dan sektor swasta dalam mendorong peningkatan daya saing UMKM pangan olahan di Kota Medan.

Wali Kota juga menyoroti berbagai tantangan yang dihadapi pelaku UMK, mulai dari standar mutu dan keamanan pangan, inovasi produk, hingga kemampuan branding dan pemasaran. Melalui program OTA, para pelaku UMK akan mendapatkan pendampingan dari para mentor berpengalaman, termasuk dari dunia industri dan lembaga profesional seperti Anchor Food Professionals, agar produk lokal Medan semakin unggul dan mampu bersaing di tingkat nasional bahkan internasional. (Red)