PANTAI CERMIN, (HarianSumut)
Bupati Serdang Bedagai (Sergai) H. Darma Wijaya yang diwakili oleh Penjabat Sekretaris Daerah Kabupaten (Pj. Sekdakab) Sergai Rusmiani Purba, SP, M.Si, menerima kunjungan Deputi Sistem dan Tata Kelola Badan Gizi Nasional (BGN) Tigor Pangaribuan, di Dapur Mandiri Satuan Pelayanan Makan Bergizi Gratis (MBG) di Jl. Menang, Desa Pantai Cermin Kiri, Kecamatan Pantai Cermin, Rabu (15/1/2025).
Dalam kesempatan ini Rusmiani Purba menyampaikan bahwa Dapur Mandiri di Pantai Cermin ini telah selesai 100 persen dan siap untuk melayani kebutuhan makan bergizi bagi masyarakat, terutama anak-anak sekolah di radius lima kilometer dari dapur. Dijelaskan oleh Rusmiani Purba, selain di Pantai Cermin Kiri, sebanyak 9 dapur juga telah dibangun di berbagai lokasi di Kabupaten Sergai, dengan rata-rata progres sudah di atas 70 persen.
“Ini adalah bukti nyata dari gotong royong masyarakat, dukungan pemerintah daerah, dan komitmen kami untuk memastikan generasi muda Sergai mendapatkan asupan gizi yang memadai,” ujarnya.
Pj. Sekdakab menambahkan bahwa program ini tidak hanya berdampak pada peningkatan kualitas gizi masyarakat, tetapi juga membuka peluang kerja bagi penduduk lokal. Selain itu, sambungnya, bahan baku program MBG ini juga akan memanfaatkan sumber daya lokal yang tersedia di Kabupaten Sergai.
“Kami sangat mendukung penuh program ini karena manfaatnya sangat banyak. Selain mendukung pemenuhan gizi berkualitas, program MBG juga diproyeksikan mampu menyerap tenaga kerja lokal sekaligus memaksimalkan pengelolaan sumber daya lokal. Ini sejalan dengan visi Pemkab Sergai untuk memberdayakan masyarakat dan potensi lokal melalui program-program strategis,” pungkasnya.
Sementara itu dalam paparannya, Tigor Pangaribuan mengungkapkan program MBG ini berawal dari pilot project yang telah dijalankan selama 10 bulan di Sukabumi. Selanjutnya, ia menekankan pentingnya lokasi ini sebagai pusat layanan terpadu yang mampu menyediakan makanan gratis bagi 3.000 hingga 3.500 penerima setiap hari, termasuk balita, siswa SD, SMP, SMA, ibu menyusui, dan ibu hamil.
“Program ini adalah langkah strategis untuk mendukung visi Indonesia Emas 2045. Kami percaya bahwa upaya ini lebih dari sekadar memberikan makanan bergizi gratis, tetapi juga tentang investasi jangka panjang untuk menciptakan generasi yang sehat dan cerdas,” ujar Tigor.
Sebagai contoh, Tigor menyebut bahwa program makan gratis seperti ini telah lama diterapkan di negara maju seperti Jepang, yang membuktikan dampak positifnya terhadap peningkatan kualitas gizi dan produktivitas masyarakat.
Hadir dalam kunjungan ini di antaranya Ketua DPRD Kabupaten Sergai Togar Situmorang, Anggota DPRD Sumut Budi Sumalim, Kadis Pendidikan Suwanto Nasution, S.Pd, MM, serta unsur Forkopimcam Pantai Cermin. (MCS/Red)