TOBA, (HarianSumut)
Untuk memperolah pemahaman yang sama dan secara bersama-sama mencari solusi antara penyelenggara pelayanan dan masyarakat terkait penerapan, dampak, dan evaluasi kebijakan yang ditetapkan oleh penyelenggara pelayanan, Dinas Sosial Kabupaten Toba menggelar Forum Konsultasi Publik pada di gedung pertemuan Kantor Praeses Distrik XI Toba Hasundutan, Jl. Raja Paindoan, Balige, Selasa (5/11/2024)
Dalam laporan yang disampaikan oleh Kepala Dinas Sosial Kabupaten Toba, Lalo Hartono Simanjuntak, konsultasi publik ini diharapkan dapat memperoleh kebijakan yang efektif dalam rangka peningkatan kualitas pelayanan publik.
Pada kesempatan tersebut, Pjs. Bupati Toba, Agustinus Panjaitan yang diwakili oleh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setdakab Toba, Eston Sihotang menyampaikan terima kasih atas pelaksanaan Konsultasi Publik tersebut.
Menurutnya, dalam rangka meningkatkan peran serta masyarakat dan stake holder dalam peningkatan kualitas pelayanan publik, diperlukan peran serta penyelenggara pelayanan publik dan masyarakat selaku pengguna atau penerima layanan, sebagai upaya membangun sistem penyelenggaraan pelayanan publik yang adil, transparan dan akuntabel.
Eston Sihotang melanjutkan bahwa Forum Konsultasi Publik merupakan sarana dialog dan diskusi pertukaran opini antara penyelenggara pelayanan publik dengan masyarakat selaku pengguna layanan serta para pemangku kepentingan. Hal ini juga bertujuan untuk menyerap aspirasi masyarakat dalam perumusan implementasi kebijakan, dampak kebijakan, evaluasi atas implementasi kebijakan, permasalahan dan implementasinya dalam rangka transparansi dan efektivitas untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik.
“Melalui Forum Konsultasi Publik ini, diharapkan para peserta dapat memberikan sumbangsih pemikiran, saran dan masukan untuk Dinas Sosial. Sehingga kualitas pelayanan publik kepada masyarakat dapat terus ditingkatkan,” ujarnya dalam sambutan sebelum membuka secara resmi Forum Konsultasi Publik tersebut.
Selain dihadiri oleh sejumlah OPD dan Camat, Lurah dan Kepala Desa, Forum Konsultasi Publik turut dihadiri oleh lembaga masyarakat seperti Pimpinan PK. Hephata HKBP Laguboti, Pimpinan Rumah Harapan Tobasa, Ketua dan Sekretaris Karang Taruna Kabupaten Toba, Sekolah Tinggi Diakones HKBP Balige, GAMKI Cabang Toba, Fasilitator SLRT Toba, SMK Negeri 1 Balige, SMK Negeri 2 Balige, SMK Negeri 3 Balige, SMA Swasta Bintang Timur Balige, SMP Negeri 1 Balige, SMP Negeri 2 Balige, SMP Negeri 2 Silaen, SMP Negeri 1 Siantar Narumonda, penyandang disabilitas dan Tagana Kabupaten Toba.
Narasumber beberapa pejabat Kabupaten Toba yaitu Kabag Organisasi dan Tata Laksana Setdakab Toba Sarman Marbun,Kadis Kesehatan dr. Freddi Seventry Sibarani, Kadis Sosial Lalo Hartono Simanjuntak, dan Lamhot Sitorus mewakili Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga.
Pada bagian akhir kegiatan ini disepakati Berita Acara untuk ditindaklanjuti Hasil Forum Konsultasi Publik Sektor Pelayanan Sosial yaitu adanya beberapa usulan rekomendasi diantaranya Perlunya rumah sakit rujukan menyediakan informasi ketersediaan kamar bagi pasien yang mendapatkan rujukan di rumah sakit di luar Kabupaten Toba dan Perlunya perbaikan cara penerima Kartu Indonesia Pintar (KIP). (Red)