TAPANULI UTARA, (HarianSumut)
Bung Tolkit pemilik gudang yang beralamat di Huta Toruan 1, Kecamatan Tarutung, Kabupaten Tapanuli Utara mendatangi SPKT Polres Taput untuk membuat laporan polisi, Senin (29/092025).
Dari keterangan diperoleh kronologis kejadian berawal saat pekerja gudang pada Senin pagi 29 September 2025 sekitar pukul 10.00 WIB mendapati barang-barang berharga sudah raib, mendapat informasi tersebut Tolkit sadar gudang miliknya dibobol maling.
Tolkit menjelaskan bahw barang yang hilang cukup signifikan: lima unit dinamo, mesin pembelah kayu, sponing kosen, roter, gergaji belah, dan mesin bor, dengan total kerugian ditaksir kurang lebih mencapai Rp25 juta.
“Polisi dengan sigap melakukan olah TKP, kita menemukan satu buah senter yang tentu akan membantu melakukan pengembangan pelaku,” ungkap penyidik dari Polres Taput kepada wartawan.
Masyarakat menilai, pencurian ini bukan hanya sekadar merugikan korban, melainkan juga bentuk tantangan terhadap aparat hukum. Pelaku yang merasa nyaman kini harus sadar, barang bukti sudah ada di tangan polisi. Senter yang tertinggal adalah jejak yang tak bisa dihapus.
Kini publik menunggu, seberapa cepat aparat mampu menyeret pelaku ke meja hukum. Satu hal yang jelas, ruang persembunyian pelaku semakin sempit dan setiap langkahnya kini sedang diawasi.
Tolkit berharap kiranya Polres Taput cepat menemukan pelaku pencurian. (EJP/Red)





