PEMATANGSIANTAR, (HarianSumut)
Wali Kota Pematangsiantar dr Susanti Dewayani SpA mengapresiasi inovasi Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Pematangsiantar. Seperti bus sekolah Disdik dan koordinasi serta sinergi dengan organisasi perangkat daerah (OPD) terkait angkutan umum (mopen) bisa melintas di depan sekolah yang sebelumnya tidak terjangkau trayek.
Apresiasi tersebut disampaikan dr Susanti dalam bimbingan dan arahannya di acara Perayaan Natal 2024 dan Syukuran Tahun Baru 2025 Disdik Kota Pematangsiantar, di
Gereja Kristen Protestan Simalungun (GKPS) Peniel, Jalan Pdt J Wismar Saragih, Jumat (10/01/2025) sore. Acara yang dihadiri pegawai Disdik serta para guru di Kota Pematangsiantar itu mengambil tema: “Ajarlah Kami Menghitung Hari-hari Kami Sedemikian, hingga Kami Beroleh Hati yang Bijaksana” (Mazmur 90:12).
Di awal sambutannya, dr Susanti mengucapkan Selamat Merayakan Natal Tahun 2024 dan Tahun Baru 2025. Menurut dr Susanti, Perayaan Natal Tahun 2024 dan Syukuran Tahun Baru 2025 adalah momen istimewa untuk merefleksikan perjalanan dan menjadi harapan agar lebih baik lagi di masa yang akan datang.
“Khususnya Dinas Pendidikan, kita telah banyak melalui berbagai tantangan, dan pencapaian. Ini berkat kerjasama dan kolaborasi seluruh jajaran Dinas Pendidikan,” sebut dr Susanti.
Acara tersebut, kata dr Susanti, menjadi peneguh komitmen demi memajukan pendidikan di Kota Pematangsiantar. Tidak lupa, dr Susanti mengucapkan selamat kepada seluruh guru dan tenaga pendidik yang telah menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
“Saya masih ingat beberapa waktu lalu, sejumlah guru dan tenaga pendidik kita di Dinas Pendidikan telah diangkat menjadi PPPK. Merupakan kebahagiaan bagi saya pribadi dan Pemerintah Kota Pematangsiantar. Kita patut bersyukur berkah ini dapat menjadi pelayanan dan proses meningkatkan kinerja di Dinas Pendidikan,” ujarnya.
dr Susanti pun mengapresiasi berbagai capaian dan inovasi Disdik Kota Pematangsiantar. Seperti adanya bus sekolah, dan yang penting berkoordinasi serta bersinergi dengan OPD terkait agar sekolah yang tidak dilintasi angkutan umum, bisa memiliki trayek. Salah satunya, SMP Negeri 11 di Jalan Manunggal Karya Pematang Marihat Kecamatan Sianțar Marimbun.
Lebih lanjut, dr Susanti berpesan bahwa banyak pekerjaan rumah (PR) Disdik yang harus dikerjakan dan menjadi dorongan untuk menuntaskan beberapa program unggulan.
“Saya mengapresiasi seluruh insan tenaga pendidikan di Pematangsiantar. Karena para guru adalah pilar utama dalam membangun generasi muda yang cerdas dan berprestasi, serta mempunyai daya saing tinggi. Kita menyadari tantangan dan tugas bapak ibu tenaga pendidik di masa depan lebih banyak lagi dan agar tetap bekerja dengan baik,” tuturnya.
Pemerintah Kota (Pemko) Pematangsiantar, sambung dr Susanti, akan terus mendukung program-program unggulan Disdik, baik peningkatan infrastruktur, pemahaman kompetensi guru, maupun dukungan inovasi dalam proses belajar mengajar.
“Karena saya percaya tenaga pendidikan yang berkualitas adalah kunci utama untuk mewujudkan masyarakat yang Sehat, Sejahtera, dan Berkualitas,” tukasnya.
dr Susanti juga mengajak untuk menjadikan momentum tahun baru sebagai pemicu semangat demi mencapai tujuan-tujuan yang lebih besar lagi.
“Kita harus terus menjaga kolaborasi, sinergi, dan kerjasama yang baik. Saling mendukung, saling menginspirasi. Agar pendidikan di Kota Pematangsiantar semakin berkualitas dan berdaya saing,” ujarnya,
“Akhirnya saya mengucapkan Selamat Tahun Baru kepada kita semua. Semoga tahun ini membawa berkah, kebahagiaan, kesuksesan, dan marilah kita bekerja lebih keras dan lebih baik lagi demi kemajuan Kota Pematangsiantar yang kita cintai,” ajak dr Susanti.
Acara ini turut diisi dengan pemberian cenderamata oleh Kepala Dinas Pendidikan Kota Pematangsiantar M Hamdani Lubis SH kepada dr Susanti.
Turut hadir, Staf Ahli Bidang Pembangunan Dra Happy Oikumenis Daely, sejumlah kepala sekolah, dan para guru. (Red)