Lapas Narkotika Pematangsiantar Ikuti pengenalan Benih Jagung Hibrida Pioneer

| oleh -31x Dilihat

SIMALUNGUN, (HarianSumut)

Lapas Narkotika Kelas IIA Pematangsiantar Kanwil Ditjenpas Sumatera utara melalui Staff Kegiatan Kerja mengikuti sosialisasi pengenalan Benih Jagung Hibrida Pioneer P88 yang juga diikuti oleh Koramil Raya dan Kelompok Tani, Kamis (08/5/2025).

Ketua Kelompok Tani mengapresiasi kegiatan yang diadakan oleh produsen benih Jagung Hibrida Pioneer P88. Lebih lanjut dia mengatakan dengan kemampuan beradaptasi yang baik di area tadah hujan, benih jagung hibrida Pioneer P88 secara genetik terbukti lebih tahan terhadap penyakit bulai.

Kegiatan tersebut merupakan pembelajaran untuk Jajaran Seksi Kegiatan Kerja dimana menjadi ilmu penting untuk Kegiatan Program Ketahanan Pangan yang akan dilaksanakan di Lapas Narkotika Kelas IIA Pematangsiantar.

Baca Juga:  Bupati dan Wakil Bupati Berikan Salam Hormat Kepada Ratusan Petugas Kebersihan Asahan

Jajaran Seksi Kegiatan Kerja Lapas Narkotika Kelas IIA Pematangsiantar yang mengikuti kegiatan tersebut juga berencana untuk menggunakan benih jagung hibrida Pioneer P88 untuk kegiatan Ketahanan Pangan Lapas Narkotika Kelas IIA Pematang.

Kepala Seksi Kegiatan Kerja Serasi S.H., M.H. mendukung pemilihan benih jagung hibrida Pioneer P88 yang akan dilaksanakan di Lapas Narkotika Kelas IIA Pematangsiantar.

Selain itu beliau juga berharap setelah nantinya akan menggunakan bibit Pioneer P88 akan adanya peningkatan hasil panen setelah dilakukan panen jagung sebanyak 2 kali di Lapas Narkotika Kelas IIA Pematangsiantar.

Baca Juga:  KPU Toba Rekapitulasi Putungsura Tingkat Kabupaten

Beliau juga menambahkan bahwa Ketahanan Pangan Nasional yang diinstruksikan oleh Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Republik Indonesia menjadi ilmu pengetahuan bagi Pegawai dan juga bagi Warga Binaan, sehingga adanya peningkatan kualitas panen secara berkelanjutan dan bisa menjadi modal kepada Warga Binaan yang telah disiapkan ketika kelak mereka telah selesai menjalani masa hukuman. (Red)