Masih Hitungan Bulan, Proyek SPAM di Bah Kisat Sudah Tidak Berfungsi

| oleh -36x Dilihat
Screenshot

SIMALUNGUN, (HarianSumut)

Air merupakan salah satu faktor penting dalam mendukung kehidupan. Untuk pemenuhan ketersediaan air bersih, pemerintah membangun Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM).

Bukan dengan dana yang sedikit, proyek SPAM ini kerab menggunakan dana yang cukup besar. Seperti halnya di Nagori (desa-Red) Bah Kisat, Kecamatan Tanah Jawa, Kabupaten Simalungun, Sumut, proyek dengan pagu Rp 4,7 M diharapkan dapat memenuhi ketersediaan air minum di daerah tersebut.

Anehnya, masih hitungan bulan, proyek yang dikerjakan TA 2024 kemarin, kini sudah tidak berfungsi. Sesuai informasi yang diperoleh dari warga sekitar, SPAM ini sudah dua minggu tak berfungsi.

Baca Juga:  Sambut Ramadhan 1446 H, Bupati Batubara Mandi Belimau

“Sudah dua minggu ini tak berfungsi bang,” ujar salah satu warga, Kamis (20/2/2025).

Ditempat terpisah, Ketua LSM Khatulistiwa Demson Manurung, ST yang juga seorang konsultan bangunan, saat dimintai tanggapannya menyatakan dapat merasakan apa yang dikecewakan warga.

Menurut Demson, dirinya juga sudah melakukan investigasi ke proyek tersebut.  Demson mengatakan bahwa banyak ditemukan kejanggalan dalam pengerjaannya, seperti pipa yang tidak tertanam melainkan hanya ditempelkan pada didong paret jalan dengan menggunakan clamb dari kaleng.

Terkait tidak berfungsinya atau air mati, Demson mengatakan hal tersebut dikarenakan pembuatan bak dengan pondasi yang tidak kuat hingga terjadi kebocoran.

Baca Juga:  Pj. Wali Kota Hadiri Debat Terbuka Terakhir Pilkada Tebing Tinggi

“Kejanggalan-kejanggalan yang kita temui pada proyek SPAM ini segera akan kita susun pemberkasannya untuk kita laporkan ke APH,” ujar Demson.

Sementara rekanan atau pemborong SPAM dimaksud bermarga Limbong, saat dihubungi melalui telepon selulernya malah menuding warga yang mengatakan sudah dua minggu tak berfungsi adalah pernyataan yang mengada-ada.

“Mengada-ada itu Lae, baru kemarin anggotaku kesana, lancar-lancar ajanya,” ujarnya sembari mengatakan akan segera menyuruh anggotanya untuk memperbaiki. (Red)