Pemkab Simalungun Terus Lakukan Upaya Pencegahan Banjir di Kecamatan Dolok Batu Nanggar

| oleh -53x Dilihat

SIMALUNGUN, (HarianSumut)

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Simalungun terus menempatkan perhatian serius pada upaya-upaya pencegahan banjir yang kerap melanda wilayah Kecamatan Dolok Batu Nanggar saat musim hujan tiba.

Berbagai langkah konkrit mulai dari penyuluhan masyarakat hingga koordinasi dengan berbagai pihak telah dijalankan untuk mengurangi risiko banjir yang seringkali mengganggu kehidupan warga.

Salah satu upaya utama adalah menghimbau masyarakat agar tidak membuang sampah sembarangan, terutama ke dalam aliran sungai Sikkam. Fenomena pembuangan sampah yang marak telah menyebabkan penumpukan dan penyumbatan aliran air, yang menjadi salah satu penyebab utama banjir.

Selain itu, limbah kayu dari sisa reflanting yang terbawa arus sungai juga berkontribusi pada peningkatan debit air yang meluap, bahkan terkadang memicu longsoran tanah. Oleh karena itu, pihak perkebunan juga dihimbau untuk segera mengambil langkah yang jelas guna mengatasi masalah sisa reflanting tersebut.

Langkah lain yang dilakukan adalah mengaktifkan kembali pintu air kanalan milik PTPN IV Kebun Dolok Ilir. Tindakan ini bertujuan untuk mencegah penumpukan sedimen di aliran sungai yang dapat menyebabkan naiknya debit air dan meningkatkan risiko banjir.

Baca Juga:  Pemkab Asahan Gelar Buka Puasa Bersama dan Pawai Takbiran Hari Raya Idul Adha 1446 H

Semua upaya ini ditegaskan dalam rapat koordinasi yang berlangsung di Ruang Harungguan Kantor Camat Dolok Batu Nanggar, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, Rabu (10/12/2025). Rapat tersebut dipimpin oleh Camat Dolok Batu Nanggar, Siti Aminah Siregar, yang didampingi oleh Kabid Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Simalungun, Viktor Purba, serta unsur Forkopimca.

Hadir dalam rapat tersebut berbagai pihak, antara lain perwakilan Kapolsek Serbelawan yang diwakili Kanit Sabhara, massa, perwakilan Danramil 05 Serbelawan R. Siregar, Lurah Serbalawan Lasma Damanik, serta Pangulu dari beberapa nagori seperti Bandar Selamat, Dolok Tenera, Dolok Ilir I, dan Bahung Huluan.

Juga hadir perwakilan perusahaan perkebunan seperti PT Bridgestone yang diwakili Manajer HRD Moman Triandah, PTPN IV Kebun Dolok Ilir yang diwakili APK Rusdianto, PMT yang diwakili Sri Mas Fatmawati, serta PKS Dolok Ilir yang diwakili Hanum Dwi Kurnia. Selain itu, ada juga perwakilan ormas kecamatan dan para tokoh masyarakat di Dolok Batu Nanggar.

Baca Juga:  Perayaan Imlek 2576 di Vihara Alavokitesvara, Polres Padangsidimpuan Siagakan Pengamanan

Sebelum rapat koordinasi dimulai, dilakukan peninjauan langsung di titik lokasi banjir dan penyisiran Sungai Sikkam hingga sampai ke PLTA Bahbolon Nagori Dolok Ilir I.

Hasil rapat kemudian menyimpulkan beberapa upaya penanggulangan banjir yang akan dijalankan lebih lanjut, antara lain meminta pihak PTPN IV Kebun Dolok Ilir untuk mengaktifkan kembali program buka tutup pintu Air Dam I Kanalan dan Dam Layangan di Nagori Dolok Ilir I Huta Bahbolon.

Selain itu, pihak PT Bridgestone akan membuat kembali sumur resapan air (Tulang Ikan) yang ada di kebun mereka. Sementara itu, pihak PMT Dolok Ilir bersedia meminjamkan Alat Kotrek yang berguna untuk mengangkat pintu air bendungan di Nagori Dolok Ilir I agar bisa dipungsikan kembali dan berfungsi dengan baik.

Semua upaya ini menunjukkan komitmen Pemkab Simalungun bersama berbagai pihak untuk mencegah terjadinya banjir dan melindungi kesejahteraan masyarakat di Kecamatan Dolok Batu Nanggar. (Rls/02)