MEDAN, (HarianSumut)
Pemko Medan melalui Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan berkolaborasi dengan Kementerian ESDM dan DPR RI menyalurkan sebanyak 435 paket Konverter Kit Bahan Bakar Minyak (BBM) ke Bahan Bakar Gas (BBG) kepada nelayan di Kota Medan, Selasa (26/11/2024) bertempat di UPT Pangkalan Pendaratan Ikan, Jalan Chaidir, Kec. Medan Labuhan.
Paket yang terdiri dari mesin, konverter kit, tabung gas, as propeler dan kemudi ini diserahkan secara simbolis oleh Wali Kota Medan Bobby Nasution diwakili Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kota Medan Gelora Kurnia Putra Ginting kepada perwakilan nelayan yang ada di tiga Kecamatan diantaranya Kecamatan Medan Labuhan, Kecamatan Medan Marelan dan Kecamatan Medan Belawan.
Gelora Kurnia Putra Ginting dalam sambutanya mengatakan program konversi BBM ke BBG ini merupakan program strategis Pemerintah untuk mendorong modernisasi di sektor perikanan dan sebagai upaya dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Ini merupakan yang pertama kalinya nelayan di Kota Medan mendapatkan paket perdana Konverter Kit BBM ke BBG. Dengan adanya program ini diharapkan dapat mengurangi ketergantungan terhadap BBM yang saat ini ketersediaanya semakin terbatas,” kata Gelora Kurnia Putra Ginting.
Gelora Kurnia Putra Ginting selanjutnya menjelaskan penggunaan mesin kapal berbahan bakar gas (BBG) ini dirancang khusus agar nelayan lebih produktif dan kompetitif. Sebab dengan beralihnya ke BBG maka penggunaan bahan bakar lebih efisiensi, hemat dan ramah lingkungan. (Red)