JAWA BARAT, (HarianSumut)
Plt. Wali Kota Binjai Rizky Yunanda Sitepu turut menghadiri Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah yang diselenggarakan oleh Kementerian Dalam Negeri, Kamis (7/11/2024), di Sentul International Convention Center (SICC), Jawa Barat.
Acara yang dibuka secara langsung oleh Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto, dan direncanakan akan ditutup oleh Wakil Presiden Republik Indonesia Gibran Rakabuming Raka.
Dengan bertemakan “Implementasi Asta Cita Menuju Indonesia Emas 2045”, acara ini bertujuan mensinergikan dan menyelaraskan visi misi dan rencana pembangunan lima tahun ke depan Presiden dengan Pemerintah Daerah se-Indonesia.
Dalam acara ini berisi paparan dari beberapa Menteri Kabinet Merah Putih, yang diharapkan bisa mendukung program pembangunan daerah.
Dalam sambutannya, Presiden Prabowo Subianto mengucapkan terima kasih atas inisiatif Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian sebagai penyelenggara acara tersebut. Ia pun menegaskan pentingnya kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah untuk mencapai Indonesia Emas 2045.
“Saya kira ini adalah suatu momen yang sangat bermanfaat. Ini kesempatan pertama saya berbicara langsung dengan seluruh kepala daerah, kepala badan dan lembaga yang terlibat dalam pengambilan keputusan penting di Indonesia,” ucapnya.
Sementara itu, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian mengatakan rapat koordinasi ini bertujuan untuk mengharmonisasikan pemerintah daerah, Forkopimda serta instansi vertikal untuk mendukung program prioritas serta arah kebijakan Presiden Prabowo lima tahun mendatang.
Dalam hal ini, Plt Wali Kota Binjai Rizky Yunanda Sitepu menyampaikan komitmennya untuk mendukung kebijakan yang dihasilkan pada Rakornas tersebut.
“Kami Pemerintah Kota Binjai menyambut baik kegiatan ini, dan tentu Rakornas ini menjadi acuan bagi kami dalam melaksanakan pemerintahan yang berkualitas, demi mewujudkan Indonesia Emas 2045,” tegasnya.
Rakornas ini dihadiri oleh Pemerintah Pusat, Kementerian, Gubernur, Bupati, dan Wali Kota dari seluruh Indonesia serta Forkopimda. (Red)
