LABUHANBATU, (HarianSumut)
Tim gabungan yang terdiri dari anggota TNI-Polri dan Satpol-PP Labuhanbatu berhasil menertibkan 42 pelajar SMA dan SMP pada Razia Operasi Kasih Sayang yang digelar di seputaran kota Rantauprapat, Kamis (31/10/2024)
Kasatpol PP Kabupaten Labuhanbatu M.Yunus SH, mengatakan dari 42 pelajar tersebut empat diantaranya perempuan, dan kini diamankan di rumah dinas Bupati untuk mendapatkan pembinaan.
Pada operasi kasih sayang ini tim gabungan melibatkan 45 personil, 37 personil Satpol-PP, 4 personil TNI dan 4 personil Polri, selain itu tim gabungan juga melibatkan Camat Rantau Utara serta lurah se kecamatan Rantau Utara dan Rantau Selatan.
Dikatakannya, razia ini selain untuk menertibkan anak-anak di jam sekolah, razia ini juga sekaligus memberikan efek jerah bagi pelajar yang bolos sekolah.
“Untuk itu kita bekerjasama dengan dinas Pendidikan dan Cabdis wilayah 7 Sumatra Utara, bagi pelajar yang terjaring kita serahkan ke masing-masing bagian,” ujarnya.
Sebagai langkah lanjutan, M. Yunus menjelaskan, pihaknya memanggil para orang tua Wali agar melakukan pembinaan terhadap anaknya.
“Setelah kita berikan nasehat, kita panggil orang tuanya untuk memberikan pembinaan ” sebut Yunus.
Dari sini Yunus berharap kepada seluruh masyarakat dan para orang tua untuk selalu lebih memperhatikan pergaulan dan gerak-gerik anak dirumah, mengingat pada saat ini banyak sekali anak-anak yang terlibat dalam kumpulan geng.
Untuk menekan agar peristiwa seperti ini tidak terjadi lagi, Kasatpol PP Kabupaten Labuhanbatu beserta tim akan terus melakukan giat serupa setiap harinya. (Red)
