SIMALUNGUN, (HarianSumut)
Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Simalungun melancarkan kampanye pencegahan kecelakaan lalu lintas melalui pemasangan baliho di empat lokasi strategis sepanjang jalur Pematangsiantar-Medan pada Kamis (23/1/2025). Upaya ini dilakukan sebagai bagian dari strategi komprehensif untuk menurunkan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas di wilayah hukum Polres Simalungun.
Kasi Humas Polres Simalungun AKP Verry Purba menjelaskan bahwa kegiatan pemasangan baliho dimulai pukul 09.00 WIB dan berlangsung sepanjang hari. “Kami memasang baliho di empat titik strategis yang rawan kecelakaan untuk mengedukasi masyarakat tentang pentingnya keselamatan berlalu lintas,” ujarnya saat dikonfirmasi pada pukul 08.30 WIB.
Lokasi pemasangan baliho dipilih dengan cermat di sepanjang ruas jalan umum jurusan Pematangsiantar-Medan, tepatnya di:
1. Kilometer 11 Nagori Purbasari, Kecamatan Tapian Dolok
2. Kilometer 15 Nagori Batu Silangit, Kecamatan Tapian Dolok
3. Kilometer 19 Nagori Batu Silangit, Kecamatan Tapian Dolok
4. Kilometer 25 Nagori Batu Silangit, Kecamatan Tapian Dolok
Kegiatan dipimpin langsung oleh Kanit Kamsel Sat Lantas Polres Simalungun IPDA R. Perangin Angin, dengan melibatkan dua personel tambahan dari Satlantas. Operasi berlangsung di bawah pengawasan langsung Kasat Lantas Polres Simalungun AKP Jonni FH. Sinaga, S.H.
Kasat Lantas AKP Jonni FH. Sinaga menegaskan bahwa pemasangan baliho merupakan salah satu upaya preventif untuk menurunkan angka kecelakaan. “Kami berharap melalui baliho ini, masyarakat semakin sadar akan pentingnya kepatuhan terhadap aturan lalu lintas,” jelasnya.
Cuaca cerah pada hari pelaksanaan mendukung kegiatan pemasangan baliho, memudahkan tim untuk memasang media edukasi di lokasi-lokasi strategis. Baliho yang dipasang didesain untuk menarik perhatian pengendara, berisi pesan-pesan keselamatan dan informasi terkait aturan lalu lintas.
Beberapa target utama dari kampanye ini adalah:
1. Meningkatkan kesadaran masyarakat akan risiko kecelakaan lalu lintas
2. Mengedukasi pengendara tentang pentingnya mematuhi rambu-rambu lalu lintas
3. Menurunkan angka pelanggaran lalu lintas di wilayah Simalungun
4. Menciptakan budaya berkendara yang aman dan bertanggung jawab
IPDA R. Perangin Angin menambahkan bahwa lokasi pemasangan baliho dipilih berdasarkan analisis data kecelakaan sebelumnya. “Kami mengidentifikasi titik-titik rawan kecelakaan untuk memaksimalkan dampak edukasi,” ujarnya.
Strategi pemasangan baliho ini merupakan bagian dari pendekatan komprehensif Polres Simalungun dalam menanggulangi kecelakaan lalu lintas. Selain pemasangan baliho, pihaknya juga terus melakukan berbagai kegiatan seperti patroli, sosialisasi, dan penegakan hukum.
AKP Verry Purba mengajak masyarakat untuk bersama-sama mendukung upaya pencegahan kecelakaan. “Keselamatan di jalan adalah tanggung jawab bersama. Kami berharap masyarakat dapat membaca dan memahami pesan-pesan yang kami sampaikan melalui baliho ini,” tambahnya.
Ke depannya, Polres Simalungun berencana untuk terus mengembangkan strategi edukasi lalu lintas, termasuk pemasangan baliho di lokasi-lokasi strategis lainnya. Hal ini merupakan komitmen untuk menurunkan angka kecelakaan dan menciptakan lingkungan berkendara yang lebih aman.
Dengan demikian, kampanye melalui baliho ini diharapkan dapat memberikan kontribusi nyata dalam upaya menekan angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas di wilayah Kabupaten Simalungun, serta meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya keselamatan berlalu lintas. (Red)
