MEDAN, (HarianSumut)
Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) menyampaikan Berita Resmi Statistik, Senin (3/3) di Gedung BPS Provinsi Sumatera Utara Jalan Asrama Nomor 179 Kota Medan, Provinsi Sumatera Utara dengan materi “Inflasi dan Indikator Strategis Lainnya”.
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sumut, Asim Saputra, saat konferensi pers usai penyampaian Berita Resmi Statistik, Senin (3/3) mengungkapkan bahwa Sumatera Utara pada Februari ini mengalami Deflasi.
“Justru Sumatera Utara pada bulan Februari ini mengalami Deflasi sekitar 0,63 persen,” ungkapnya di hadapan awak media.
Hal ini, lanjutnya, menunjukkan komitmen pemerintah untuk masyarakat, khususnya bagi yang sedang memasuki bulan Ramadan 1446 Hijriah ini.
“Ini menunjukkan bahwa upaya-upaya pemerintah, misalnya menurunkan tarif dasar listrik (TDL) sehingga kita bisa menikmati harga listrik lebih murah di Bulan Februari mengalami Deflasi,” sebutnya.
Selain TDL, lanjutnya, harga beras juga menjadi faktor lain pemicu Deflasi. “Dan beberapa komoditas lain juga, termasuk beras, juga menunjukkan mengalami penurunan,” katanya.
Tambahnya, ini merupakan upaya-upaya pemerintah. “Ini mudah-mudahan bisa membantu masyarakat dengan harga yang lebih terjangkau terutama Bulan Ramadan ini masyarakat bisa menjangkau harga-harga bahan pokok dengan lebih baik lagi,” tambahnya. (ST/Red)
