Bupati Simalungun Letakkan Batu Pertama Pembangunan RKB SMP Negeri 1 Gunung Maligas

| oleh -13x Dilihat

SIMALUNGUN, (HarianSumut)

Bupati  Simalungun Radiapoh Hasiholan Sinaga dampingi Ketua TP PKK Ny Ratnawati Radiapoh Hasiholan Sinaga melakukan peletakan batu pertama pembangunan Ruang Kelas Baru (RKB) SMP Negeri 1 Gunung Maligas, Simalungun, Sumut, Senin (23/9/2024).

SMP Negeri 1 Gunung Maligas  berlokasi di Jalan Besar Silau Bayu  Huta Satu Nagori Silau Bayu Kecamatan  Gunung Maligas  Kabupaten Simalungun.

Rini Afrianty Malau, salah seorang guru di sekolah tersebut melaporkan,  SMP Negeri 1 Gunung Maligas berdiri pada Tahun  2021 yang di resmikan  oleh Bupati Simalungun Radiapoh  Hasiholan Sinaga pada 16 April  2022 lalu.

Rini juga menjelaskan bahwa, pada Tahun  2021 jumlah siswa sebanyak  42 orang, Tahun  2022 jumlah  siswa 160, Tahun  2023 jumlah siswa 280 dan Tahun 2024 jumlah siswa sebanyak 398 orang, dengan jumlah  rombongan  belajar 11 dan ruang yang di miliki  6 ruangan.

“Pada tahun 2022-2024 ada penambahan ruangan 3 unit, lapangan olahraga,  kamar mandi, pagar sekolah. Dan pada tahun  2024 kita mendapatkan kelas baru sebanyak 6 ruangan dengan sumber pendanaan APBD Simalungun,” sebut Rini.

Dengan adanya penambahan ruangan tersebut, Rini mengatakan, SMP Negeri 1 Gunung Maligas saat ini mempunyai  15 ruangan kelas untuk kegiatan belajar mengajar.

Baca Juga:  Diskominfo Labura Gelar Sosialisasi Persandian Dan Keamanan Informasi

“Kami ucapkan terima kasih atas kehadiran bapak Bupati dan apresiasi kami kepada bapak yang peduli kepada pendidikan di Kabupaten Simalungun,” ucapnya

Dalam kesempatan itu, Wulan Utami mewakili Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Kecamatan Gunung Maligas juga hadir dalam acara peletakan pembangunan RKB tersebut.

Wulan menyampaikan bahwa, kehadirannya di acara tersebut untuk mengucapkan trimakasih  kepada  Bupati Simalungun terakit kartu Sikerja.

“Banyak sudah bantuan yang kami terima,” ujar Wulan, pelaku UMKM yang bergerak dalam pembuatan makanan ringan, berupa kue yang disajikan dalam acara tersebut.

Menurut Wulan, setelah bantuan kami terima banyak orderan kue yang masuk, dimana pada awal nya sehari cuma 100 pcs, namun kini usahaya mendapat orderan kue mencapai sekitar 600 pcs perhari.

“Dan tentu ini berdampak pada lapangan pekerjaan bagi masyarakat  yang ada di Kecamatan Gunung Maligas,”kata Wulan.

“Terimakasih atas program sikerja nya pak Bupati, ini sangat baik sekali bagi kami masyarakat kelas menengah kebawa untuk mengembangkan usaha kami di bidang UMKM,” pungkas Wulan.

Sementara itu,  Bupati Simalungun dalam sambutannya menyampaikan bawah, sejak ia di lantik sebagai pimpinan di Pemkab Simalungun, selain menyusun program peningkatan infrastruktur jalan, pendidikan juga merupakan bagian penting  yang harus tingkatkan.

Baca Juga:  Kukuhkan Bunda PAUD, Pj. Wali Kota Ajak Wujudkan Pendidikan Usia Dini Yang Berkualitas

“Pemerintah Simalungun terus berupaya, bagaimana pendidikan di Simalungun ini naik kelas dan berkualitas,” ujar Bupati.

Selanjutnya Bupati menjelaskan bahwa, melihat pasca covid, banyak penurunan kualitas pendidikan  di Kabupaten Simalungun, untuk itu ia terus melakukan  terobosan agar pendidikan di Simalungun dapat terus meningkat.

“Karena dengan  pendidikan lah yang bisa merubah karakter generasi  penerus di Simalungun ini, dan ke depan kita akan siapkan agar di Kecamatan Gunung Maligas ini ada SMA/SMK Negeri, agar  pendidikan di Kecamatan ini semakin berkualitas,” ucap Bupati.

Menyinggung tentang program Sikerja, Bupati menyampaikan bawah,  program terebut adalah bantuan yang diberikan kepada masyarakat yang membutuhkan, tentu dengan ekonomi kelas menengah kebawah.

“Kami sampaikan juga, ini bukan bantuan uang tunai melainkan  bantuan alat-alat atau sejenisnya dari pemerintah Simalungun melalui  Dinas Koperasi Usaha Kecil Mikro Menengah,”jelas Bupati.

“Di Kecamatan Gunung Maligas ini sudah banyak bantuan yang kita bagikan kepada pelaku UMKM di sini,” sebut Bupati menambahkan.

Bupati juga memberikan apresiasi kepada Wulan Utami atas usaha nya yang sudah berkembang dan mampu mempekerjakan atau membuka lowongan pekerjaan bagi masyarakat di sekitarnya.

“Dan kue yang kami makan ini sangat  enak. Mantap kali bah…,” kata Bupati. (Rls/01)